Pengertian
Menurut Wikipedia Microsoft Office adalah perangkat lunak paket aplikasi perkantoran buatan Microsoft dan dirancang untuk dijalankan di bawah sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS X.
Microsoft office merupakan perangkat lunak yang terdiri dari serangkaian aplikasi yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas penggunanya dalam bekerja.
software ini berfungsi untuk mengolah, menyimpan, dan mengombinasikan data berbentuk dokumen. Data yang dapat diolah yaitu, data digital berupa huruf, angka, gambar. Microsoft office awalnya digunakan untuk tujuan perkantoran, namun saat ini banyak yang memanfaatkannya untuk hal lain. Misalnya dalam bidang pendidikan, Microsoft Office sangat berguna dalam mengolah dan menghasilkan berbagai data. Fungsi lain yaitu menulis surat, menyimpan data penting, membuat slide presentasi, dan mengirim lewat email. Beberapa aplikasi dalam Microsoft office yaitu :
Fungsi dan jenis Microsoft office
1. Microsoft word
Microsoft Word salah satu software dalam Ms.Office yang paling sering digunakan. Fungsi utamanya merupakan program pengolah kata. Namun, Microsoft Word juga bisa melakukan kegiatan-kegiatan lain seperti menghitung bahkan menghitung kata-kata yang tidak tepat. pengguna Word dapat membuat, mengedit, dan memformat dokumen. Misalnya, surat, brosur, buku, kartu nama, buku harian, proposal, dll. Tools / Fitur unggulan dari Microsoft Word diantaranya adalah autocorrect, mailmerge, autipage index, auto formating, HTML editor, dan booklet layout.
2. Microsoft Excel
Microsoft Excel merupakan program pengolah data berupa angka. Software ini dilengkapi dengan fitur kalkulasi dan pembuatan grafik. Fungsi nya yaitu : membantu pengguna untuk membuat tabel data, mengisi data, dan mengelola data dengan mudah menggunakan fitur seperti autofill, filter, dan sort. Lalu Microsoft Excel juga banyak digunakan untuk mengatur pemasukan dan pengeluaran ataupun menyusun data anggota.
3. Microsoft Power Point
Microsoft powerpoint sangat cocok digunakan untuk kebutuhan presentasi. bisa membantu membuat lembar presentasi dan digambarkan melalui media apapun, misal teks, animasi, video, bahkan gambar. Fungsinya yaitu untuk membuat presentasi yang menarik dengan menggunakan slide, teks, gambar, grafik, video, dan suara.
4. Microsoft Outlook
Microsoft Outlook merupakan program manajemen informasi pribadi Microsoft. umumnya digunakan untuk mengirim, menerima, dan membaca email seperti halnya Gmail. Ms Outlook juga dilengkapi dengan fungsi jadwal kerja, kalender, jurnal, dan catatan. Sehingga pengguna dapat menulis rencana atau jadwal acara, dan membuat serta mengelola buku alamat.
5. Microsoft OneNote
Microsoft OneNote adalah software yang berfungsi seperti kertas catatan disertai fitur kolaborasi multi-pengguna. tidak hanya menulis, namun juga menggambar, memasukkan objek, dan sebagainya. Fungsinya untuk menangani catatan, gambar, kliping layar, komentar audio dan juga bisa berbagi dengan pengguna OneNote lainnya di internet.
6. Microsoft publisher
Microsoft publisher digunakan untuk kegiatan desktop publishing, seperti koran,majalah, poster, mading, kalender, kalender dan lain lain.
7. Microsoft visio
merupakan software yang digunakan untuk membuat diagram Flowchart dan beberapa skema jaringan, dan brainstorm. Aplikasi ini juga menggunakan fitur grafik vektor untuk membuat grafik.
8. Microsoft InfoPath
Microsoft Office InfoPath merupakan software Office yang berfungsi untuk pengembangan formulir data berbasis XML, seperti merancang, mendistribusikan, mengisi dan mengirimkan formulir elektronik yang berisi data terstruktur.
9. Microsoft access
Microsoft Access adalah software yang dapat digunakan untuk mengolah database menggunakan data relasional. Data relasional merupakan data yang disimpan di dalam tabel kemudian dihubungkan sesuai dengan hubungan antar data(individu).
Perbedaan versi versi Microsoft office
1997 – Microsoft Office 97 dirilis, Office 97 memiliki banyak update dan perbaikan fitur berdasarkan Office versi sebelumnya. Pada versi ini mulai diperkenalkan Command bar, sebuah paradigma bahwa menu dan toolbar dibuat menyerupai dari sisi kapabilitas dan desain visualnya. Mulai pada versi ini juga ditambahkan fitur Grammar check (cek ejaan) dan Natural Language Systems, serta Office assistant untuk pertama kalinya. Khusus di Brazil untuk pertama kalinya ditambahkan Registration wizard pada proses instalasinya. Itulah awal mula sistem lisensi diterapkan pada Office. (Sekarang Activation wizard)
2000 – versi rilisnya dinamakan Microsoft Office 2000 (Office 9.0). Versi ini mulai memperkenalkan tampilan menu yang adaptif, dimana menu dan option yang jarang dipakai disembunyikan dari user. sesuai versi sebelumnya, di dalam sistem Office tertanam banyak macro yang diantaranya ditandai sebagai macro yang terpercaya (trusted) sehingga masih tetap digunakan di dalam Office versi ini. Namun, untuk alasan keamanan, ditambahkan pula fitur keamanan yang berkaitan dengan Digital signature, sebagai tindakan preventif terhadap potensi virus macro dari macro-macro yang baru atau macro-macro buatan user sendiri.
2002 – Microsoft Office XP atau Office 2002 (Office 10.0) rilis hampir bersamaan dengan rilisnya Windows XP, oleh karna itu dinamakan Office XP, agar orang mudah mengingatnya. Sebagian besar upgrade pada Office versi ini didasarkan pada sistem Office 2000 dengan peningkatan dalam beberapa aspek. Office XP memeperkenalkan fitur Safe mode, yaitu suatu metode eksekusi program yang tetap mengijinkan aplikasi tetap berjalan, walaupun dalam kondisi registry key yang kurang baik atau kesalahan add-in (fitur plugin pada Office). Fitur smart-tag mulai dikembangkan pada versi ini, pada aplikasi Word dan Excel, dan dihentikan pengembangannya sampai pada Office 2010.
2003 – Microsoft Office 2003 (Office 11.0) adalah versi Office yang fenomenal, karena ia rilis dan dikembangkan saat Microsoft Windows XP sedang menjadi sistem operasi yang populer.
2007 – Microsoft Office 2007 (Office 12.0) rilis, fitur baru pada Office 2007 di antaranya tampilan antarmuka baru dengan konsep Fluent User Interface yang disebut sebagai Ribbon. Ribbon menggantikan fungsi menu dan toolbar yang menjadi hal pokok pada versi Office sebelumnya.
2010 – kode versi Office ini melompat ke nomor 14. Office 2010 (Office 14.0) dirilis ke publik pada 15 Juni 2010. Fitur utama dari Office 2010 adalah Ribbon yang sudah dikustomisasi, backstage file menu (menu backstage), dan beberapa perubahan pada panel-panel navigasi. Ada sebuah bug dalam Office versi 2010 ini yang sampai saat ini belum bisa diperbaiki, yaitu pada format dokumen XML-nya. Ketika teks di dalam dokumen tersebut dibuka di aplikasi lain atau diimpor, yang terjadi adalah kata-kata dalam dokumen tersebut tersambung tanpa spasi.
2012 – Office 2013 (Office 15.0.3612.1010) rilis pada 30 Januari 2012. Tampilan antarmuka Office 2013 didesain berdasarkan antarmuka Metro, yaitu tampilan antarmuka yang digunakan pada Windows 8 dan Windows Phone. Pada 24 Desember 2014, dirilis Office 2013 Proffesional Plus, kemudian pada 15 November 2012 dirilis secara publik sebagai versi trial 60 hari. Selanjutnya, dirilis sebagai versi final pada 29 Januari 2013.
2013 – Pada tahun ini, Microsoft mulai mempromosikan Office 365 sebagai produk andalannya yang didukung teknologi cloud-computing. Office 365 terus dikembangkan sampai saat ini dan lebih dikenal sebagai versi Office berbasis cloud yang bisa dijalankan di Android dan iOS.
2015 – Office 2016 rilis pada 22 Januari 2015, dan resmi dirilis sebagai versi final pada 22 September 2015 untuk platform Windows.
2017 – Office 2019 rilis pada 27 September 2017, dan resmi dirilis sebagai versi final pada 24 September 2018 untuk platform Windows 10 dan MacOS.
Sumber :
digilicense merdeka.com Idmetafora Sdnsukatani1
